Yogyakarta (KUA Ngampilan) Penyuluh Agama Islam Ngampilan, Janti Ristiani, S.Ag, ikuti kegiatan lintas sektoral workshop Pelatihan GEN AKTIF bersama TP PKK (Tim Penggerak PKK), hari Selasa tanggal 14 Juni 2022 bertempat di hotel Boutieq dan Rabu tanggal 15 Juni 2022 bertempat di Hotel Royal Ambarukmo.
Workshop program GEN AKTIF bagi orang tua/kader PKK untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat bersama mewujudkan generasi unggul.
Sebagai wujud kepedulian untuk menurunkan tingkat perilaku beresiko dan negatif di kalangan anak usia sekolah, maka BenihBaik.com melakukan upaya pencegahan melalui gerakan kampanye strategi disertai pelibatan masyarakat serta pemangku kepentingan melalui Program Generasi Sehat dan Kreatif(Gen Aktif) dengan sasaran remaja dengan rentang usia 13-17 tahun (tingkat SMP dan SMA/SMK), tenaga pendidik dan keluarga dengan anak atau remaja.
Generasi muda adalah generasi penerus bangsa yang nantinya akan menjalankan roda negeri ini. Maka perlu dipastikan bahwa anaķ-anak muda memiliki kepercayaan diri penuh akan potensi yang mereka miliki serta mempunyai modal yang layak untuk bekembang menjadi generasi emas bangsa, salah dua yang terpenting adalah tubuh dan jiwa yang sehat dan sehat serta pola pikir kreatif. Selain itu terhindarnya remaja dari kebiasaan negatif seperti merokok dan kejahatan jalanan.
Workshop hari kedua dengan narasumber GKBRAA Paku Alam, Andy F Noya dan Meisya Siregar. “Senang bisa terlibat mewakili orang tua untuk mendukung anak-anak muda menjadi generasi yang aktif dan sehat. Perlu dukungan penuh dari keluarga dan lingkungan luar seperti sekolah (guru), PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga), dihadiri langsung oleh Bu Wagub DIY GKBRAA Paku Alam”, papar Meisya.
Sementara itu Andy F Noya menyampaikan bahwa demi mewujudkan generasi kita nantinya tidak menjadi beban negara tapi justru menjadikan mereka calon-calon pemimpin bangsa dengan bakat dan potensi mereka.
Kegiatan ini mendukung program pemerintah mewujudkan ketahanan keluarga dimulai dari keluarga dengan melahirkan generasi unggul generasi berkualitas yang berakhlak tentunya. Pendidikan agama yang utama.
Janti Ristiani, S.Ag selaku Penyuluh Agama Islam juga aktif di TP PKK di Pokja 1 yang bertugas dalam penguatan ketahanan keluarga, menjabat sebagai Ketua Mitra Keluarga.
Penyuluh Agama Islam juga harus bersinergi dengan TP PKK. (Janti)
