Yogyakarta (Humas Kemenag Kota) – Analis Kebijakan Madya Deputi Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Mulyana memberikan apresiasi kepada Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta yang telah menyediakan sarana dan prasarana bagi kelompok rentan. Hal tersebut diungkapkan setelah menyimak paparan dari Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Drs. H. Nur Abadi, MA. dalam evaluasi unit pelayanan publik yang ramah terhadap kelompok rentan, Senin (29/8/2022). Kegiatan berlangsung secara daring melalui aplikasi Zoom.
Dalam kesempatan tersebut, Nur Abadi, didampingi Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Dra. Hj. Noor Imanah, M.SI. menyampaikan berbagai prasarana yang telah disediakan oleh Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta bagi kelompok rentan baik difabel maupun lansia. “Selain menyediakan sarana dan prasarana, kami juga membekali para petugas agar memberikan pelayanan prima,” ungkap Nur Abadi.
Nur Abadi menyebut beberapa sarana dan prasarana yang kini tersedia mulai dari parkir khusus difabel, jalur khusus difabel dan guiding block, bidang miring untuk kursi roda, kursi dan loket prioritas hingga toilet khusus difabel. “Saat ini kami masih dalam proses rehab kantor, sehingga beberapa sarana dan prasarana yang dibutuhkan sedang penyelesaian,” terangnya.
Satu diantara program unggulan untuk melayani masyarakat yang kini dilakukan beruapa Layanan Haji Jempu Bola (Laji Jela). Ditujukan untuk masyarakat umum maupun para difabel yang membutuhkan. Mengingat banyak calon jamaah haji yang berusia lanjut sehingga layanan dilakukan dengan cara petugas mendatangi calon jamaah haji.
Dengan berbagai layanan tersebut diharapkan Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta yang sudah menyandang predikat WBBM dan pelayanan prima dapat terus memberikan layanan terbaik kepada seluruh masyarakat. Selain Mulyana, hadir pula Analis Kebijakan KemenPAN-RB, Anggun. [eko]
