Inspirasi Estetika dan Religiusitas, Rombongan Studi Riset Siswa MAN 1 Yogyakarta Kunjungi Masjid Turen
Yogyakarta(MAN 1 YK)—Kunjungan Rombongan Studi Riset Siswa Kelas XI MAN 1 Yogyakarta berakhir di Pondok Pesantren Salafiyah Bihaaru Bahri ‘Asali Fadlaailir Rahmah, di Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Sabtu(21/01/2023).
Pondok Pesantren tersebut dirintis dan didirikan oleh Kyai Haji Ahmad Bahru Mafdlaluddin Shaleh Al-Mahbub Rahmat Alam atau yang akrab disapa Romo Kyai Ahmad Tahun 1974. Pondok ini memiliki bangunan dan masjid dengan interior dan ekterior yang mewah.
Anwar Rosyadi salah satu pengurus pondok pesantren menjelaskan, pondok pesantren dibangun atas dasar ilmu pengetahuan dan istikharah. Ia juga menampik kabar yang beredar di masyarakat luas bahwa masjid ini dibangun oleh para jin. “Masjid ini dibangun oleh manusia biasa,” tandasnya.
Pembangunan masjid tersebut menggunakan dana seadanya, Anwar menyampaikan pesan Kyai Ahmad. “Pak kyai berpesan tiga hal, tidak boleh meminta-minta (minta sumbangan), tidak boleh tamak, dan tidak boleh berhutang,” tuturnya.
Lanjutnya, desain bangunan pondok ini tidak meniru bangunan manapun, semuanya hasil istikharah mengutamakan fungsi dan keindahan. “Kalau fungsi pasti bagus atau indah, sedangkan bagus dan indah belum tentu fungsi,” imbuhnya. (dzl)
