Yogyakarta (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta menggelar Sambung Rasa Pimpinan dan Pegawai Terintegrasi (Sarapan Pagi) edisi Februari, Senin (13/2/2023). Kegiatan berlangsung di Aula 1, diikuti ASN Kemenag Kota Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor, H. Nadhif, M.S.I. menyebutkan setidaknya lima program prioritas Menteri Agama tahun 2023. Hal tersebut berdasarkan hasil rapat kerja nasional yang digelar pekan lalu.
Nadhif menyebut program prioritas itu antara lain, pertama, peningkatan profesionalisme ASN. Berdasarkan hasil Computer Assisted Test (CAT) Indeks Profesional dan Moderasi Beragama didapatkan hasil indeks moderasi beragama ASN Kementerian Agama sudah baik. Meski demikian indeks profesionalisme masih perlu ditingkatkan.
Kedua, Kementerian Agama juga terus memegang komitmen anti korupsi. “Alhamdulillah sistem Kemenag Kota bisa sistem mendukung implementasi semangat itu,” terang Nadhif. Ketiga, ia pun menyebut semangat untuk bergerak cepat, dalam merespon isu-isu terkini. Keempat, terkait dengan realisasi anggaran, Menteri Agama menargetkan pencapaian 70 persen pada Bulan Juli.
Kelima, target sertifikasi halal 10 juta pelaku usaha. Nadhif berharap ada keterlibatan semua stakeholder terutama KUA. Keenam, Kementerian Agama tetap memprioritaskan penerapan moderasi beragama, terlebih memasuki tahun politik menjelang Pemilu 2024. [eko]
