Sinergi Pendidikan MAN 1 Yogyakarta Sambut Kunjungan Kanwil Kemenag Kalimantan Timur
Yogyakarta (MAN 1 YK) — Dalam rangka peningkatan kualitas layanan Tata Usaha Madrasah Negeri, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Timur bersama rombongan Tim Program Benchmarking lakukan kunjungan ke MAN 1 Yogyakarta, Rabu (20/09/2023) siang, di Aula MAN 1 Yogyakarta.
Hadir dalam kunjungan ini, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Kalimantan Timur, H. Mukhlis, S.Ag, MM. beserta jajarannya. Rombongan tamu ini disambut langsung oleh Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs.H.Wiranto Prasetyahadi, M.Pd. yang didampingi Wakamad Bidang Humas Dr.Suyanto, M.Pd., Wakamad Bidang Kesiswaan Soeprastiyono, M.Pd.I., Wakamad Bidang Kurikulum Taufik Zamhari, M.Sc., dan Kepala Tata Usaha MAN 1 Yogyakarta Bahar Rozak, SH., serta segenap civitas akademika.
Dalam acara tersebut, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Kalimantan Timur, H. Mukhlis, S.Ag, MM, memberikan sambutannya. Beliau menjelaskan bahwa tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mempelajari dan berbagi program benchmarking terkait layanan tata usaha yang telah diimplementasikan di MAN 1 Yogyakarta. Hal ini akan memungkinkan Kalimantan Timur untuk mengadopsi kelebihan dan best practices yang dimiliki oleh MAN 1 Yogyakarta dalam pengembangan layanan serupa di wilayah mereka.
Kepala MAN 1 Yogyakarta, Drs.H.Wiranto Prasetyahadi ,M.Pd. mengucapkan terima kasih atas kehormatan ini, menjadikan MAN 1 Yogyakarta sebagai madrasah terpilih dan contoh yang baik dalam pengelolaan tata usaha. Dia berharap bahwa hasil kunjungan ini akan membawa manfaat positif bagi peningkatan mutu pendidikan di Kalimantan Timur.
Selama kunjungan, para tamu dari Kalimantan Timur juga berkesempatan untuk berkeliling di sekitar MAN 1 Yogyakarta, khususnya gedung SBSN yang menjadi salah satu kebanggaan madrasah ini. Kerja sama antara MAN 1 Yogyakarta dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Timur diharapkan akan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam peningkatan kualitas pendidikan di kedua wilayah tersebut. Sinergi seperti ini menjadi contoh nyata bagaimana lembaga pendidikan dapat saling mendukung dan berkembang bersama untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik. (cny/Ar)