Yogyakarta (MAN 1 YK) – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 10 November, MAN 1 Yogyakarta adakan upacara bendera. Upacara yang di lapangan utama MAN 1 Yogyakarta pada Jumat (10/11/23, berlangsung secara hikmat dan di hadiri oleh seluruh civitas akademik MAN 1 Yogyakarta, baik itu para guru, siswa-siswi, dan karyawan.
Peringatan Hari Pahlawam terkonsep dengan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia dan pakaian ala pahlawan. Siswa-siswi MAN 1 Yogyakarta berkumpul di lapangan utama untuk melaksanakan upacara bendera memperingati Hari Pahlawan 10 November yang dimulai pukul 07.00 WIB dengan Tim Tonti Sagara sebagai petugas upacara. Dimulai dari pengibaran bendera hingga amanat pembina, seluruh rangkaian kegiatan upacara berjalan lancar.
Seusai upacara digelar kegiatan talkshow sejarah yang kemudian dilanjut deengan perlombaan. Siswa-siswi MAN 1 Yogyakarta sibuk menyiapkan diri untuk mengikuti perlombaan-perlombaan menarik. Lomba-lomba tersebut meliputi, Gelora Pita Suara, Historical Trail dan Rangking 1. Lomba Gelora Pita Suara adalah lomba paduan suara yang diikuti oleh seluruh level kelas dengan menyanyikan dua lagu, satu lagi wajib yaitu lagu Maju Tak Gentar dan satu lagu pilihan: Halo-Halo Bandung, Berkibarlah Benderaku, Indonesia Tetap Merdeka dan Bangun Pemudi-Pemuda, dilaksanakan di aula lantai 2 MAN 1 Yogyakarya, suara-suara indah menggema di seluruh penjuru aula.
Lomba lainnya yaitu lomba Historical Trail, yang diikuti oleh seluruh level kelas. Di lomba tersebut, setiap tim perwakilan kelas harus melewati beberapa pos dan menyelesaikan tantangan yang berbeda-beda. Tantangan berkaitan dengan ‘Revolusi Fisik di Indonesia tahun 1945-1949’, ramai riuh dari setiap tim menambah semangat di Hari Pahlawan tersebut.
Lomba terakhir yaitu lomba Rangking 1, dimana lomba tersebut bersifat individu dengan setiap kelas mendelegasikan tiga siswa. Di perlombaan tersebut, setiap orang harus menjawab soal dengan waktu hanya 10 detik setiap soalnya. Memiliki tema yang sama dengan Historical Trail, yaitu ‘Revolusi Fisik di Indonesia tahun 1945-1949’. Di perlombaan ini siswa-siswi diasah pengetahuan umum tentang sejarah.
Ketiga perlombaan tersebut tentu disambut antusias oleh siswa-siswi MAN 1 Yogyakarta. Sejenak melepas lelah belajar dengan ikut serta dalam perlombaan seru dan menarik sekaligus ikut serta memperingati Hari Pahlawan sebagai masyarakat Indonesia. Rangkaian peringatan Hari Pahlawan ditutup penampilan epik berupa teatrikal perjuangan Bangsa Indonesia dalam memerangi para penjajah. (nay/ar)
