Apel Pagi, Kasi PAIS Sampaikan Pentingnya Sadar Posisi dan Potensi
Yogyakarta (Humas) – Dalam kehidupan sehari-hari, konsep orang Jawa terstruktur. Berjalan dengan tahapan-tahapan, sesuai dengan posisi dan potensi masing-masing. Demikian diungkapkan Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS) Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Fariq Nur Rohim, M.A. saat menjadi pembina apel pagi, Senin (15/1/2024).
Dalam kegiatan yang berlangsung di halaman Kantor Kemenag Kota Yogyakarta tersebut, Fariq mengajak agar setiap aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Agama bisa menjalankan ketugasan sesuai dengan posisi serta menghayati peran yang diemban karena akan mendatangkan kebaikan. Ia lantas mencontohkan, dalam berbusana, orang Jawa memiliki aturan yang mengandung makna filosofis.
“Untuk itu mari kita menjalankan ketugasan sesuai dengan posisi dan potensi masing-masing, melakukan kebaikan-kebaikan setiap hari,” ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan Surat Keputusan Pengelola Anggaran tahun 2024. [eko]