Berita

Bimas Islam Turut Sosialisasi Cegah Kekerasan Keluarga

Yogyakarta ( Bimas Islam) : Kasi Bimas Islam Saeful Anwar, S. Ag., M. S. I. melalui Pelaksana Imam Muhtarom, S. S. untuk menghadiri “Rapat Koordinasi Pembahasan Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Keluarga” pada hari rabu, 22 Februari 2024 bertempat di Soeltan Cafe Modalan Banguntapan Bantul D. l. Yogyakarta.
Kegiatan Rakordasi program ini diselenggarakan oleh Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Yogyakarta. Kabag Kesra Pemkot Retnaningtyas, S T. P., M. I. P. menjelaskan maksud dan tujuannya adalah mensosialisasikan bahaya kekerasan baik umum maupun tingkat rumah tangga ( keluarga). Disamping itu, Tim Konselor/ Penyuluh dalam melakukan tindakan preventif kurang optimal baik sosialisasi maupun basis data. Oleh karena itu, lanjut Retnaningtyas kita perlu mengagendakan deteksi awal di masing-masing instansi seperti Bimbingan Calon Pengantin, Konsultasi Keluarga Manten.
Hadir dalam kesempatan Rakordasi program Pencegahan dan Penanganan Kekerasan:
1. Kabag Kesra Pemkot Retnaningtyas, S. T. P.,. I. P.
2. Pelaksana Bimas Islam Kan. Kementerian Agama Kota Yogyakarta Imam Muhtarom, S. S.
3..Basznaa Kota Yogyakarta Samik.
4. UPT Perlindungan Perempuan dan Anak Kota.
5. Bidang Pemberdayaan dan Pemenuhan Hak Anak
6. Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak.
7. Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga DP3AP2KB.
8. Pemberdayaan dan Rehabilitasi Sosial, Dinas Sosial.
9. Ikatan Penyuluh KB, lewat DP3AP2KB.
10. Analisis Kebijakan Ahli Muda Kesra.
11. Tim Konsultan.
Imam Muhtarom menyampaikan bahwa Bimas Islam sudah berusaha melalui Kantor Urusan Agama( KUA), Penyuluh Agama baik Fungsional maupun Honorer dengan Kelompok Bnaan( Pokbin). Revitalisasi KUA Model Moderat( Moderasi Pemberdayaan Ekonomi Umat). Secara umum masing-masing instansi sudah melakukan sosialisasi pencegahan kekerasan. Namun masih dilakukan sendirian. Oleh karena itu perlu Sunergi dan Kolaborasi bareng guna meminimalisir tingginya angka perceraian dan kekerasan dalam keluarga. terangnya( Imam).