Yogyakarta (KUA Mergangsan), Rabu, 28/02/2024 DP3AP2KB Kota Yogyakarta mengadakan Mini Lokakarya tingkat Kota yang bertempat di ruang audiovisual PDIN Jln. C. Simanjuntak, Terban, Yogyakarta. Acara ini dihadiri dari berbagai unsur. Plt Kepala DP3AP2KB Kota Yogyakarta, Kepala. dinas Kesehatan,Kepala Bapeda, Kabag Kesra, Kepala KUA dari 14 Kemantren, MPP dari 14 Kemantren, Ketua TPPKK dari 14 Kemantren, Kepala Puskesmas se Kota Yogyakarta, TPK dari 14 Kemantren yang terdiri dari Unsur PKK, Kader KB dan Bidan.
Dalam kesempatan ini karena bersamaan dengan kegiatan lainnya, Kepala KUA Mergangsan mendelegasikan Lia Karlia selaku Penyuluh Agama Mergangsan untuk menghadirinya. Kebetulan Lia Karlia selain sebagai Penyuluh Agama juga selaku Tim Pendamping Keluarga (TPK) di wilayah tempat tinggalnya, sehingga hal yang berkaitan dengan pencegahan stunting tidak asing lagi.
Mini Lokakarya Stunting dalam kesempatan ini diawali dengan ice breaking sebagai sarana pemanasan bagi peserta yang hadir dilanjutkan dengan sambutan dari sekretaris DP3 AP2KB Bapak Samin yang menyampaikan bahwa bergembira sebagai modal awal untuk bersemangat dalam mengatasi stunting. Prafalensi yang semula 13,8℅ pada tahun 2024 diturunkan menjadi 8℅. Untuk itu mohon kerjasamanya dari berbagai pihak agar target tersebut bisa tercapai. Kolaborasi untuk menurunkan angka stunting adalah tanggung jawab bersama dan membutuhkan kerjasa yang baik dari semua pihak.
Sementara itu sebelum mini lokakarya berakhir terlebih dahulu diadakan diskusi menggali permasalahan yang dihadapi di wilayah . KUA Mergangsan sudah menjalin kerjasama yang baik dengan TPK di wilayah Mergangsan sebagai bukti mendukung dalam pencegahan stunting di kota Yogyakarta, terutama edukasi bagi calon pengantin dalam pencegahan stunting. (Lia)
