Yogyakarta (KUA Danurejan) – Penyuluh Agama Danurejan H Sujoko Suwono, S. Ag., MSI menghadiri pembinaan Kwartir Ranting Pramuka Danurejan dan Syawalan Praja Muda Karana (Pramuka) Danurejan Yogyakarta pada Jumat, 26/04/2024 di Pendopo Kemantren. Mantri Pamong Praja (MPP) Bambang Endro Wibowo, SIP., M. Si dalam sambutan pembinaannya menyampaikan bahwa kegiatan ekstrakulikuler seperti Pramuka ini masih tetap dilaksanakan.
Hikmah syawalan disampaikan oleh Dr. Agus Sutikno, M.Si. Kepala sekolah SDN Keputran Kraton Yogyakarta. Menurut Agus, umat Islam di bulan Syawal ini semua menyadari dan mengaku salah. Orang hidup di dunia ini digolongkan menjadi 4 golongan, yaitu :
1. Orang yang beruntung di dunia dan di akhirat, yaitu tekun bekerja dan mendapatkan hasilnya di dunia serta tekun beribadah.
2. Orang yang di dunia kurang beruntung tetapi di akhirat beruntung ialah orang yang tekun bekerja beribadah tetapi belum berhasil di dunia, sedangkan di akhirat akan mendapatkan hasilnya.
3. Orang yang di dunia beruntung tetapi di akhirat tidak beruntung adalah orang yang hanya mencari dunia saja dan tidak beribadah untuk akhiratnya.
4. Orang yang di dunia maupun di akhirat rugi berat (“ciloko mencit”) yaitu orang yang hanya mencari dunia saja tetapi tidak mendapatkan dunia maupun akhirat.
Acara ini dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Kemantren (Forkompintren) MPP, Koramil, Polsek, KUA, Puskesmas, Lurah, Kepala Sekolah dan perwakilan Pramuka sekolah se-Kemantren Danurejan. Kegiatan ini ditutup dengan dibacakan ikrar syawalan dan doa. (joko/am)
