Yogyakarta (KUA Tegalrejo)-Penyuluh Agama Islam Kemantren Tegalrejo, Samsul Ma’arif, mengambil langkah proaktif dengan mengunjungi dan mengambil foto lokasi tanah wakaf. Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya meningkatkan pengawasan dan pengelolaan aset wakaf secara efektif.
Pada Jumat, 03/05/2024 melakukan pertemuan dengan Ketua Takmir Masjid Al Fajri Petinggen Edi W Akhsan. Dalam pertemuan itu Samsul Ma’arif menyatakan pentingnya pengawasan terhadap aset wakaf guna memastikan bahwa tanah tersebut dikelola dan dimanfaatkan sesuai dengan tujuan wakaf yang telah ditetapkan. “Kita harus memastikan bahwa tanah wakaf ini tidak disalahgunakan dan benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Samsul Ma’arif.
Foto-foto yang diambil oleh Samsul Ma’arif juga akan digunakan sebagai dokumen yang penting dalam melacak perkembangan dan kondisi tanah wakaf tersebut dari waktu ke waktu. Hal ini diharapkan dapat membantu dalam memantau penggunaan tanah wakaf secara lebih terperinci dan transparan. Foto terbaru juga digunakan untuk proses wakaf, yang merupakan pengembangan dari wakaf yang telah lalu.
Langkah proaktif yang diambil oleh Penyuluh Agama Ma’arif mendapat apresiasi dari masyarakat setempat. Edi W Akhsan, salah satu tokoh masyarakat, menyambut dan mengapresis langkah tersebut. Kami sangat menghargai upaya Penyuluh Agama dalam memastikan tanah wakaf ini dijaga dengan baik dan dimanfaatkan untuk kepentingan umum,
Langkah serupa diharapkan dapat diikuti oleh penyuluh agama lainnya di berbagai wilayah guna memastikan efektivitas dan keberlanjutan pengelolaan aset wakaf yang menjadi amanah bagi umat. Dengan langkah yang proaktif semacam ini, diharapkan pengelolaan aset wakaf dapat semakin terjaga dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat yang membutuhkan. (syamsul/am)
