Kultum Bakda Jamaah Ashar: “Ridho- Menerima dengan Ikhlas”
Yogyakarta( Bimas Islam) : Pengawas Pendidikan Agama Islam( PAI) Drs. H. Budi Basuki, M. Pd. menjadi Narasumber pada Mushola Al Ikhlas Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta hari Selasa, 28 Mei 2024. Pak H. Budi memberikan materi tentang Ridho/ menerima dengan ikhlas.
Ridho secara bahasa menerima dengan suka hati, persetujuan, kerelaan, atau kepuasan hati
Istilah diartikan sikap menerima atas pemberian dan anugerah yang diberikan oleh Allah dengan di iringi sikap menerima ketentuan syariat Islam secara ikhlas dan penuh ketaatan
① Ridho terhadap aturan syari’at Allah
② Ridho terhadap apa yg terjadi ( takdir/ qodho dan qodar)
Sikap Ridho :
1. Bersyukur.
2. Bersabar
3. Berikhtiyar
4. Menerima dengan penuh kerelaan
5. Husnudzon
①Dari Abbas bin ‘Abdil Muththalib radhiyallahu ‘anhu, bahwa dia telah mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
ذَاقَ طَعْمَ الإِيمَانِ مَنْ رَضِيَ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ رَسُوْلاً
“Akan merasakan kelezatan/kemanisan iman, orang yang ridha kepada Allah sebagai Rabbnya dan Islam sebagai agamanya serta (nabi) Muhammad sebagai rasulnya”.
② Surat At-Taubah Ayat 59
وَلَوْ أَنَّهُمْ رَضُوا مَا الهُمُ اللهُ وَرَسُولُهُ وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ سَيُؤْتِيْنَا اللَّهُ مِنْ فَضْلِهِ
وَرَسُولُهُ إِنَّا إِلَى اللَّهِ رَغِبُونَ
Seandainya mereka benar-benar ridha dengan apa yang diberikan kepada mereka oleh Allah dan Rasul-Nya, dan berkata, “Cukuplah Allah bagi kami, Allah akan memberikan kepada kami sebagian dari karunia-Nya, dan (demikian pula) Rasul-Nya. Sesungguhnya kami adalah orang-orang yang selalu hanya berharap kepada Allah.” tuturnya penuh berharap ( Imam).