627 Partisipan Ikuti Sosialisasi SE Menag No 20/2021 dan Dialog Interaktif Gelaran Seksi Dikmad

627 partisipan ikuti Sosialisasi SE Menag 20/2021 dan Dialog Interaktif Gelaran Seksi Dikmad Kemenag Kota Yogyakarta

Jumat siang (29/07/21) pukul 13.00 – 15.00 WIB berlangsung Sosialisasi SE Menag No.20 Tahun 2021 dan Dialog Interaktif secara virtual melalui Zoom Metting yang diselenggarakan Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kota Yogyakarta, dimana topik Dialog Interaktif tentang “Penanganan Pasein yang sedang Isoman”

“Informasi yang kita dapatkan di kegiatan ini semoga bisa bermanfaat bagi saudara dan keluarga kita yang sedang menjalani isoman, dan bisa menjadi pelaporan sebagai kegiatan Sosialisasi SE Menag no.20 Tahun 2021 dengan titik koordinat masing-masing” Ujar Kasi Dikmad Elfa Tsuroyya, S.Ag., M.Pd.I dalam sambutannya mengawali acara sebagai Ketua Penyelenggara.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta Drs. H. Nur Abadi, MA dalam arahannya sekaligus membuka acara secara resmi sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan Sosialisasi kali ini yang melibatkan banyak partisipan bukan cuma ASN Kemenag Kota Yogya tapi juga seluruh Madrasah dan wali murid serta masyarakat umum.

“Saya berharap dengan jumlah partisipan lumayan banyak sehingga sosialisasi SE Menag no.20/2021 tentang Penerapan Protokol Kesehatan kepada saudara, keluarga juga masyarakat dapat tersampaikan sehingga menjadi paham dan mengerti”.Ujar Nur Abadi.

Lebih lanjut Nur Abadi menjelaskan bahwa ruang lingkup SE tersebut hanya mengatur mengenai pelaksanaan kegiatan peribadatan/Keagamaan pada tempat ibadah di masa PPKM Level 3 dan Level 4.

“Yogyakarta masuk level 4 maka
Pemerintah hanya mengatur untuk membatasi Peribadatan/Keagamaan tapi tidak melarang, ini hanya berlaku dimasa tersebut, jadi diutamakan melaksanakan ibadah di rumah saja, guna bersama-sama untuk memutus penularan wabah covid-19 agar segera berakhir, apalagi ada varian baru yakni Delta 4, yang lebih berbahaya dan cepat penularannya”. Jadi selain mematuhi dan mentaati Protokol Kesehatan 5M ditambah lagi 1D yakni Doa, selalu berdoa bersama dari rumah memohon agar wabah covid-19 segera berakhir”.Urainya lagi.

Sebagai narasumber dr. Murtafiqoh Hasanah, Sp.S merupakan Tim Medis Satgas Covid-19 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, menguraikan tentang “Penanganan Pasien Covid-19 yang sedang Isoman”.

“Virus membutuhkan mutasi hidup kalau tidak menempel pada tempat yang sesuai, selalu ada hikmahnya akhirnya bisa ngerti Vaksin dan prokes.
Keimanan yang baik akan menjadi imun yang baik, jadi selalu bersikap positif, jadi perlu pemahaman yang benar tentang covid-19,

“Pada prinsipnya kegiatan isolasi mandiri (Isoman) covid-19 meliputi :
Mencegah penularan, meningkatkan daya tahan tubuh, meningkatkan daya tahan tubuh, memantau perkembangan gejala penyakit, dan dideteksi dini kegawat daruratan penyakitnya”. Dalam bagian paparnya.

“Kepanikan adalah separuh penyakit, ketenangan adalah separuh obat, dan kesabaran adalah permulaan kesembuhan, jadi lebih baik mencegah penularan dan dalam kondisi kewaspadaan tidak panik, dapatkan informasi yang benar, terapkan prokes. Segera lakukan protokol kesehatan dirumah jika ada batuk pilek dan lebih 4 hari segera laporkan dan periksakan segera”. Tambah dr. Murtafiqoh dipaparannya.

Kegiatan Sosialisasi SE Menag No 20 Tahun 2021 yang dipandu Host Zahara Emilya Girsang, S.Ag diikuti sejumlah 627 partisipan terdiri dari ASN dilingkungan Kemenag Kota Yogyakarta, Madrasah, KUA, Pengawas, Guru dan wali murid serta masyarakat umum yang mengikuti secara virtual melalui Zoom Metting dan juga secara live streming di youtube Kemenag Kota Yogyakarta.

Kontributor/Editor : Sri Nurul.