Kepala Kantor Tekankan ASN Harus Ikut Menjaga Marwah Kemenag
Yogyakarta (Bimas Islam)-Dalam rangka memastikan implementasi program revitalisasi KUA di Kota Yogyakarta Bimas Islam Kementrian Agama Kota Yogyakarta mengadakan kegiatan Monitoring KUA Revitalisasi pada Selasa, 19/11/2024 di Rumah Makan Pondok Ndeso. Kegiatan ini diikuti oleh 8 KUA Revitalisasi yaitu KUA Umbulharjo, KUA Kotagede, KUA Gondomanan, KUA Tegalrejo,KUA Kraton, KUA Mergangsan, KUA Wirobrajan dan KUA Pakualaman.
Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Yogyakarta H. Nadhif,S.Ag.,M.S.I menyampaikan bahwa dalam Rapat Kerja Nasional yang berlangsung tanggal 15 s.d. 17 November 2024 muncul guidance sebagai acuan seluruh ASN Kementrian Agama mulai dari Pusat, Daerah sampai pada KUA. Kementrian Agama adalah kementrian yang spesial karena tuntutan programnya bagus maka harus dikawal orang yang bagus pula karena program Kementrian Agama langsung bersinggungan dengan masyarakat. Sebagai ASN Kementrian Agama harus Muruah (menjaga marwah) Kementrian Agama dari sikap, perilaku atau tampilannya dijaga sesuai dengan atribut Kementrian Agama, ujar Nadhif.
Sementara itu Kasi Bimas Islam Saeful Anwar, S.Ag.,M.S.I mengatakan bajwa KUA Revitalisasi Kota Yogyakarta belum berada pada bursa KUA terbaik nasional, harapannya kedepan KUA Revitalisasi Kota Yogyakarta ini ada yang masuk dalam bursa nilai KUA terbaik, penilaian KUA terbaik ini melalui kamera tersembunyi melalui misteri guest sehingga semua stakeholder dari KUA khususnya KUA Revitalisasi ini agar selalu meningkatkan pelayanan dan juga tampilan sebagai ASN Kementrian Agama, mengikuti SOP yang ada pada Kementrian Agama Kota Yogyakarta. (ida/am)