Yogyakarta (MAN 2 Yogyakarta) – MAN 2 Yogyakarta lakukan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas perdana pada Senin (27/09/2021) untuk kelas 12 di halaman depan gedung Perpustakaan dan Laboratorium IPA Terpada. PTMT diawali dengan apel pagi dengan Pembina apel Kepala MAN 2 Yogyakarta Drs.H. Mardi Santosa, dipandu Wakaur Kesiswaan Dyah Estuti Tri Hartini, S.Pd beberapa informasi diberikan Kanit Keaagamaan Riza Faosi, M.SI, Wakaur Kurikulum Fajar Basuki Rahmat, dan sukses lanjut studi ke Perguruan Tinggi oleh Koordinator BK, Umi Solikatun, S.Pd.
Prokes diterapkan secara ketat dan disiplin, Siswa datang harus memakai hand sanitizer dan ukur suhu, menaruh peralatan belajar di kelas dengan duduk di kursi yang sesuai dengan nama yang tertulis. PTMT kelas 12, dengan menghadirkan 50% bergantian nomor presensi genap dan ganjil. Setiap pergantian jam pelajaran siswa dan guru kembali mengulang cuci tangan dan tidak melepas masker dari awal pelajaran, apel pagi sampai berakhir pembelajaran luring selama dua jam.
Mardi Santosa dalam sambutan apel pagi menyampaikan, kelas 12 untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin agar dapat melanjutkan ke Perguruan Tinggi dambaan hati, tetap menjaga kesehatan dengan penerapan prokes dimanapun, kapanpun, dan dengan siapapun. Hal senada disampaikan Koordinator BK, Umi Solikatun.
Dyah Estuti menyorot soal kedisiplinan diri untuk terus dijaga dan ditingkatkan. Mengajak para peserta untuk menyanyikan Mars MAN 2 Yogyakarta, dengan penuh penghayatan. Bahwasanya generasi Z ini yang natinya menentukan masa depan agama, bangsa, dan negara. Riza Faozi menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan boarding, mengajak untuk terus menempa diri menjadi pribadi berakhlaqul karimah.
Apel pagi diikuti dengan penuh kidmat oleh seluruh peserta dari awal sampai akhir, secara tertib dan jaga jarak masuk berjajar satu-persatu menuju kelas masing-masing dan duduk sesuai Namanya yang tertulis di bangku belajar. Mardi Santosa memberi apresiasi apel perdana yang kembali digelar setelah hampir dua tahun, PTMT diharap berjalan dengan lancar, aman, dan pemebelajaran sukses sehingga tujuan dapat dicapai. Dengan PTMT berjalan sukses dan baik, maka Pembelajaran Tatap Muka seperti sebelum datang pandemi dunia, akan segera dapat dilaksanakan dengan capaian tujuan maksimal. (pus)
