Diterima Langsung GKR Mangkubumi, MAN 1 Yogyakarta Audiensikan Pembangunan Asrama Putri
Yogyakarta (MAN 1 YK)— Dalam rangka pelaksanaan pekerjaan konstruki fisik pembangunan Asrama Putri MANPK MAN 1 Yogyakarta, yang bersumber dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN/ Sukuk Negara) Kementerian Agama RI Tahun Anggaran 2021, MAN 1 Yogyakarta lakukan audiensi di Kantor Paniti Kismo Kraton Ngayogyakarto, Senin(22/11/2021) pagi. Audiensi disambut langsung oleh Penghageng Tepas Panitikismo Kraton Gusti Kanjeng Ratu(GKR) Mangkubumi dan Wakil Penghageng Tepas Panitikismo Kraton Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Suryo Satrianto.
Hadir dalam audiensi ini; Kamad MAN 1 Yogyakarta Drs.H.Wiranto Prasetyahadi, M.Pd., PPK SBSN Tahun 2021 H.R.Drajat, Wakamad Bidang Humas Dr.Suyanto, M.Pd., Kanit Keagamaan Latifah Rahmawati, M.Pd., Ka TU Nurmansyah, S.H., serta perwakilan dari Kontraktor PT.Joglo Multi Ayu, Konsultan Pengawas Cv.Barometer Yogyakarta, dan Konsultan Perencana CV.Hira, serta sejumlah pelaksana.
GKR Mangkubumi menyambut baik dan mengapresiasi atas audiensi tersebut. Menurutnya, hal ini merupakan koordinasi dan komunikasi yang baik. Ungkapnya, Yogyakarta merupakan kota budaya yang mempunyai banyak situs-situs sejarah. Sehingga menurutnya, warga dan masyarakat yang ingin mendirikan bangunan harus dikonsultasikan terlebih dahulu.
“Kita mempunyai target, Yogyakarta sebagai World heritage (warisan dunia). Ayo Yogyakarta ini, kita rawat bersama-sama,”pintanya.
Wakamad Bidang Humas Dr.Suyanto, M.Pd. Pembangunan Asrama Putri Madrasah Aliyah Program Keagamaan(MANPK) MAN 1 Yogyakarta sedang berlangsung. Tuturnya, program ini, merupakan revitalisasi MAN-PK yang dulu pernah ada.
Lanjutnya, Program tersebut dipandang dan dinilai berhasil mengantarkan para siswanya mencapai kesuksesannya. Ia menunjukkan para alumninya saat ini menjadi leader di beberapa instansi penting pemerintah, dan banyak juga yang terjun di masyarakat umum dengan peran mereka dalam yang sangat bermanfaat bagi umat.
Seperti Prof.Noorhaidi Hasan Direktur Pascasrjana UIN Sunan Kalijaga (Alumni MAPK Jogja 1990), Pramono Ubaid Thantowi Komisioner KPU 2017-2022 (Alumni MAPK Jogja 1993), Dr Mudhofir Abdullah, Rektor IAIN Surakarta (Alumni MAPK Jogja 1991), dan banyak lagi.
Tujuan dari program ini terangnya, menghasilkan peserta didik yang kompeten dalam bidang keagamaan (Tafaqquh fiddin); kompeten dalam bidang kebahasaan asing (minimal Bahasa Arab dan Bahasa Inggris), kompeten dalam bidang wawasan dan khazanah keislaman, serta diharapkan menjadi kader ulama yang berwawasan keislaman, keindonesiaan dan kemodernan. (dzl)