Yogyakarta (MAN 1 YK)—Seperti yang diberitakan dalam https://www.republika.co.id, Senin (10/1/2022) kemarin, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, banjir dan longsor yang melanda Kota Jayapura, Provinsi Papua, telah mengakibatkan delapan warga meninggal. Selain itu, terdapat pula ratusan warga mengungsi. Banjir di Kota Jayapura berdampak terhadap 2.098 KK atau 8.073 jiwa. Sebanyak 74 KK atau 293 jiwa di antaranya terpaksa mengungsi.
Kemudian jumlah rumah yang terendam banjir, kata dia, mencapai 1.373 unit. Terdapat pula enam rumah ibadah, tiga fasilitas kesehatan, satu gedung perkantoran, dan enam fasilitas pendidikan yang terendam banjir yang mulai terjadi pada Kamis (6/1/2022) malam itu.
Kondisi tersebut menggugah Siswa MAN 1 Yogyakarta yang terhimpun dalam ‘Alnesa Peduli. Para siswa ini menggalang dana dari warga madrasah, siswa, orang tua wali siswa, dan masyarakat, untuk turut turun tangan menyisihkan sebagian rezeki yang bisa membantu para korban banjir.
Penyerahan bantuan untuk korban terdampak banjir Jayapura, Papua, Indonesia dari Alnesa Peduli kepada Syuhada petugas LAZISMU Kota Yogyakarta dilakukan oleh perwakilan Alnesa Peduli Bayu Firdaus, Siswa Kelas XI MANPK dan disaksikan Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs.H.Wiranto Prasetyahadi, M.Pd. dan Wakamad Bidang Humas Dr.Suyanto, M.Pd., serta beberapa siswa, Rabu(19/01/2022), di ruang wakil kepala madrasah.
Bayu Firdaus menjelaskan, total donasi yang terkumpul dari tanggal 11 Januari hingga 19 Januari 2022 yaitu Rp 1.500.000,00. Bantuan terhimpun dari para siswa, guru, pegawai, dan keluarga besar MAN 1 Yogyakarta. Diharapkan donasi ini dapat membantu dan meringankan beban para korban bencana banjir di Jayapura.
“Semoga dengan penggalangan bantuan ini dapat melatih kepekaan warga MAN 1 Yogyakarta kepada saudara-saudara kita yang terdampak musibah, dan semoga bantuan ini dapat sedikit membantu saudara-saudara kita di Jayapura yang terdampak bencana banjir,” harapnya. (dzl)
