Ditengah masa pandemi dan memasuki pasar New Normal, maka upaya untuk menghindari tatap muka langsung yakni semua kegiatan bisa dilakukan secara Daring melalui aplikasi Zoom Metting, dengan demikian Ka Kankemenag Kota Yogyakarta Drs. H. Nur Abadi, MA berkesempatan memberikan pembinaan ASN secara virtual.
Kali ini melalui Seksi Bimas Islam yang menyelenggarakan pembinaan ASN yang melibatkan 14 kepala KUA se-Kota Yogya serta JFT dan JFU di masing-masing KUA yang dalam kesempatan tersebut Kepala Seksi Bimas Islam Drs. H. Maskur Ashari, MA menghimbau agar semua jajaran yang ada di KUA dalam menjalankan tugasnya selama WFO selalu mengutamakan protokol kesehatan, mencuci tangan, memakai masker dan selalu menjaga jarak, dikarenakan semua ASN yang berada di KUA berhadapan dan bertatap muka langsung kepada masyarakat yang dilayani sebagai ujung tomboknya Kementerian Agama, “semoga kita bisa bersama-sama mendukung serta mewujudkan menuju WBBM”. imbaunya.
Banyak hal yang disampaikan Nur Abadi selaku Kepala Kankemenag Kota Yogyakarta dalam pembinaannya, antara lain mengingatkan pentingnya memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat sebagai wujud keseriusan dan komitmen kita untuk menuju WBBM di tahun 2020.
Selain itu Nur Abadi juga berpesan agar pelaksanaan ibadah di pase tatanan kehidupan normal baru ditengah covid-19, maka haruslah selalu berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat, yang dalam pelaksanaannya harus selalu mengutamakan protokol kesehatan disemua kegiatan pelayanan harus selalu memakai masker serta selalu mencuci tangan dan menjaga jarak satu sama lainnya. Selanjutnya Nur Abadi mengatakan bahwa “ASN Kementerian Agama Kota Yogyakarta mulai tanggal 22 Juni 2020 sudah menerapkan pelaksanaan kerja 50%, jadi hendaknya dengan 50% yang berada di kantor tentunya harus selalu bisa memberikan pelayanan yang terbaik dengan tetap mengacu pada protokol covid-19, untuk bersama-sama bisa memutus mata rantai penyebaran corona dengan tatap nyaman bekerja” pesannya.
Kepala Subbag Tata Usaha Dra. Hj. Noor Imanah, M.S.I disesi terakhir memimpin tanya jawab yang sebelumnya memberikan pesan “agar supaya di semua KUA selalu bisa berinovasi dan memberikan pelayanan yang prima karna merupakan ujung tombak langsung bersentuhan dengan masyarakat di wilayahnya masing-masing”, ujarnya.
Di akhir acara Pembinaan ASN dilingkungan KUA se-Kota Yogyakarta, yang diikuti sejumlah 70 ASN Kamis (18/06/20) dimulai pkl. 09.00-11.00 WIB, Noor Imanah selaku Kasubbag Tata Usaha Kemenag Kota Yogyakarta berkesempatan memimpin pengucapan “Ikrar ASN” yang terdiri dari 7 point diantaranya point 1 yakni “tidak meminta atau menerima pemberian secara langsung atau tidak langsung berupa suap, hadiah,, bantuan atau bentuk lainnya yang tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku”. (hms.Nrl)
Editor : Nurul.
