Bantul (Humas Kemenag Yogyakarta) – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Drs. H. Nur Abadi, MA. mengungkapkan saat ini pondok pesantren memiliki nilai strategis. Untuk itu ia berharap para santri bisa memanfaatkan momentum itu untuk membangun kemandirian pesantren melalui kewirausahaan.
Hal tersebut disampaikan saat membuka pelatihan kewirausahaan santri yang digelar Seksi Pondok Pesantren Kantor Kementerian Kota Yogyakarta di RM Pondok Ndeso Senin (23/5/2022).
Nur Abadi berharap melalui pelatihan tersebut bisa menjadi embrio untuk melahirkan wirausahawan. “Saya berharap pelatihan kewirausahaan santri pondok pesantren ini bisa menjadi embrio untuk melahirkan wirausahawan dari kalangan pesantren,” ungkap Nur Abadi.
Kegiatan diikuti 30 peserta dari berbagai pesantren yang ada di Kota Yogyakarta. Hadir sebagai narasumber Mas Huda CEO Sabun Pondok.
Kegiatan berlangsung selama dua hari Senin-Selasa (23-24/5/2022). Hari pertama berupa pemaparan dari narasumber. Hari kedua akan diadakan kunjungan industri ke tempat produksi Sabun Pondok. [eko]
