Audit Akurasi Data EMIS MIN 1 Yogyakarta: Menguji Kualitas Data Pendidikan Islam Tahun 2024
Yogyakarta (MIN 1 Yogyakarta) – Pada tanggal 25 April 2024, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia melalui PT. Geo Informasi Sejahtera (GeoINFO) menyelenggarakan kegiatan Survey Audit Akurasi Data EMIS di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Yogyakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk mengevaluasi kualitas data pendidikan Islam tahun 2024 yang dikelola melalui sistem EMIS 4,0 (Education Management Information System 4,0).
Audit ini merupakan bagian dari upaya Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, dalam kerangka proyek Realizing Education’s Promise-Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR) tahun 2024 untuk meningkatkan mutu pendidikan Islam di Indonesia. PT Geo Informasi Sejahtera (Geo_INFO) telah ditunjuk sebagai konsultan pelaksana kegiatan ini, yang pada kegiatan tersebut bertindak sebagai auditir adalah Ibu Nurul Isnaini, S.Psi.
Auditor tiba di MIN 1 Yogyakarta pada pukul 07.30 WIB dan langsung disambut Kepala Madrasah dan Insan Noor Muhajir, S. Pd selaku Operator EMIS MIN 1 Yogyakarta. Setelah dirasa cukup memotret beberapa bagian fisik madrasah, Auditor langsung minta memulai kegiatan audit yang dimulai dengan sesi wawancara dengan Kepala Madrasah dan juga operator EMIS. Wawancara dimaksudkan sebagai sarana menggali data sejauh mana tingkat akurasi ; kelancaran, kejelasan, perform, kemanfaatan, kesulitan yang ditemui operator dalam mengolah data melalui sistem database EMIS.
Selanjutnya, tim melakukan survei di madrasah untuk memeriksa berbagai dokumen untuk dipotret, yang meliputi dokumen kelembagaan, guru dan tendik, siswa dan dokumen sarana prasaraana. Kegiatan dilanjutkan untuk memotret beberapa ruang kelas, dan diakhiri dengan foto bersama. Sebelum meninggalkan madrasah, auditor menyampaikan kesannya selama mengambil data, bahwa :”Di MIN 1 Yogyakarta datanya lengkap, rapi, terstruktur sehingga sangat membantu kelancaran kerja. Operator dan guru sangat kooperatof dalam memfasilitasi data. Keluarga madrasah termasuk para siswa juga sangat ramah, sehingga kesan akhirnya sangat positif.”
Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam memastikan bahwa data pendidikan Islam yang dikelola melalui sistem EMIS terjamin akurat dan dapat dipercaya. Hasil dari survey ini diharapkan dapat memberikan masukan yang berharga bagi Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI dalam meningkatkan efektivitas dan efisiensi pengelolaan data pendidikan Islam di masa yang akan datang. MIN 1 Yogyakarta siap mendukung EMIS menjadi lebih baik. (gyt)