Yogyakarta (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY, Dr. H. Ahmad Bahiej, S.H., M.Hum. membuka rapat kerja (Raker) Kemenag Kota Yogyakarta yang berlangsung di KJ Hotel, Jalan Parangtritis, Rabu (5/2/2025). Dalam arahannya, Bahiej berharap agar program yang dilakukan mengacu pada program sebelumnya, valid dan bisa diukur.
“Pertama melakukan evaluasi dan perencanaan secara matang. Dalam menentukan rencana kerja harus berdasarkan pada evaluasi program yang telah berlangsung pada tahun 2024. Evaluasi harus dilaksanakan secara obyektif dan transparan,” ungkapnya.
Kedua, dalam menyusun rencana kerja harus sahih, valid dan reliabel. “Mengukur sesuatu harus dengan ukuran yang tepat,” imbuh Bahiej.
Ketiga, selalu memupuk inovasi, Maka ia mengapresiasi KUA Gedongtengen yang ramah kelompok rentan. “Madrasah juga kami harapkan untuk bisa melakukan inovasi, menjadi madrasah internasional,” terang Bahiej.
Sebelumnya Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, H. Nadhif, S.Ag. M.S.I. berharap agar program yang direncanakan bisa mendukung program asta cita Presiden serta selaras dengan arahan Menteri Agama.
“Saya berharap agar program yang akan dijalankan mendukung program asta cita Presiden, khususnya asta cita nomor 4, 6, 7 dan 8 serta delapan arahan Menteri Agama,” ungkap Nadhif.
Dalam laporannya, Ketua Panitia sekaligus Kasubbag TU, H. Ahmad Mustafid, S.Ag. M.Hum. menyampaikan pelaksanaan Raker hanya berlangsung satu hari mengingat adanya efisiensi anggaran. [eko]
