Berita

Buka STQH, Penjabat Walikota Yogyakarta Berharap Hadir Generasi Qurani

Yogyakarta (Humas) – Penjabat Walikota Yogyakarta, Ir. Sugeng Purwanto, M.M.A., membuka secara langsung seleksi tilawatil quran dan hadits (STQH) tingkat Kota Yogyakarta tahun 2024, Sabtu (10/8/2024) di Balaikota Yogyakarta. Dalam sambutannya ia berharap STQH dapat mendukung hadirnya generasi yang Qurani dalam mewarnai pembangunan Kota Yogyakarta.

“Muslim harus selalu ingat dan selalu mengingat, membaca, memahami dan mengamalkan Alquran dalam kehidupan sehari-hari sehingga bisa memaknai dan menjiwai apa yang tersirat dan tersurat dalam Alquran,” ungkapnya. Menurutnta itu selaras dengan isi Surat Al Baqarah ayat 121. Tentang pentingnya membaca dan mengamalkan ajaran yang terkandung dalam Alquran.

Lebih lanjut Sugeng menyebut benteng terkuat untuk menjaga akhlak adalah dengan mengajarkan agama dengan baik. “STQH juga sebagai ajang silaturahim untuk memperkuat ukhuwah islamiyah, membangun masyarakat madani yang cerdas dan prima,” jelasnya.

Pemerintah kota Yogyakarta sangat mengapresiasi atas kerja keras panitia penyelenggara dalam mempersiapkan. Kepada seluruh peserta ia mengucapkan selamat bermusabaqoh, menunjukan kemampuan terbaik, melantunkan ayat Alquran dengan merdu dan intisari dimaknai dengan benar.

Simak video selengkapnya :

Kalam Ilahi : https://www.youtube.com/watch?v=P8zRmkF09_0

Laporan Panitia : https://www.youtube.com/watch?v=dJP5eFS1q1o

Pelantikan Dewan Hakim : https://www.youtube.com/watch?v=VEBRglJ-ZTs

Sambutan Pj Walikota : https://www.youtube.com/watch?v=savmhqvTTbA

Sebelumnya juga dilakukan pelantikan Dewan Hakim Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta H. Nadhif, SAg, M.S.I. Pembukaan diakhiri dengan pembacaan doa oleh Ketua MUI Kota Yogyakarta Prof. Muhamad Chirzin.

Pembukaan STQH berlangsung di Graha Pandawa Komplek Balaikota Yogyakarta, dalam laporannya, Ketua Panitia sekaligus Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Saeful Anwar, S.Ag. M.S.I. menyebutkan ada beberapa dia antara cabang yang dilombakan, yakni Tilawah anak, Dewasa, Hafalan Al Quran, Hafalan Hadits dan sebagainya.

“Kami mengucapkan terima kasih kepasa seluruh kemantren yang ada di Kota Yogyakarta yang telah mengirimkan kafilah terbaiknya,” ungkap Saeful. [ara/eko]