Yogyakarta (Bimas Islam)-Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta melalui Seksi Bimas Islam menyelenggarakan Rapat Koordinasi Kepenghuluan sebagai bagian dari penguatan program Gerakan Keluarga Maslahat pada Rabu 23/04/2025 di RM Kebon Ndelik.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, H. Nadhif, S.Ag., MSI, yang sekaligus memberikan arahan dan pembinaan kepada para penghulu dan pemangku kebijakan di lingkungan Kemenag. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran penghulu dalam membina ketahanan keluarga. Nadhif menekankan agar STQH 2025 bisa sukses dan membawa keberkahan, maka di harapkan para kepala KUA untuk mengajak keluarga untuk datang menghadiri Kegiatan STQH yang akan di selenggarakan pada gari Sabtu, 26 April 2025.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Kepala Seksi Bimas Islam, Saeful Anwar, S.Ag., MSI, yang memberikan pemaparan teknis dan strategi implementasi Gerakan Keluarga Maslahat di tingkat KUA. Beliau menyampaikan bahwa koordinasi yang solid antar penghulu sangat dibutuhkan dalam memperkuat peran keluarga sebagai pondasi masyarakat.
Selain itu, Ketua APRI (Asosiasi Penghulu Republik Indonesia) Kota Yogyakarta, Anas Yusuf, S.Sos.I., dan Ketua FKKK (Forum Komunikasi Kepala KUA) Kota Yogyakarta, Sehona, S.Ag., juga hadir dan memberikan pandangan serta motivasi bagi seluruh peserta untuk terus meningkatkan profesionalisme dan inovasi dalam pelayanan keagamaan, khususnya yang menyangkut keluarga.
Rapat koordinasi ini menjadi wadah penting dalam menyamakan persepsi dan menyusun langkah strategis antar penghulu dalam mendukung visi besar Kementerian Agama melalui Gerakan Keluarga Maslahat. Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan rencana tindak lanjut kegiatan pembinaan keluarga berbasis KUA. (Iwn)
