Berita

Latihan Rutin Pramuka MAN 1 Yogyakarta: Pengenalan Satuan Karya

Yogyakarta (MAN 1 YK) – Latihan Rutin Pramuka MAN 1 Yogyakarta kali ini berkonsep Webinar dengan Materi Pengenalan Satuan Karya, Jumat (04/03/2022) siang, yang dilangsungkan secara daring melalui Zoom Meeting. Di webinar kali ini, Pramuka MAN 1 Yogyakarta menghadirkan 5 satuan karya (saka), yakni Saka Bhayangkara, Saka Bahari, Saka Bakti Husada, Saka Kalpataru dan Saka Widya Budaya Bakti di Kota Yogyakarta.

Kegiatan ini diikuti oleh seluruh kelas 10 yang terdiri dari 262 siswa. Tujuan webinar kali ini adalah guna menarik minat keterampilan kepramukaan diluar gugus depan, salah satunya mengikuti satuan kaya pramuka.

Pembukaan acara dibawakan oleh kak Fauzan selaku moderator webinar kali ini, kemudian dilanjutkan pengenalan masing-masing saka. Pengenalan saka yang pertama adalah dari Saka Bhayangkara, yang merupakan saka di bidang kepolisian. Pengenalan Saka Bhayangkara disampaikan oleh Luthfian Nur H. Kemudian disusul dengan pengenalan Saka Bahari yang merupakan saka di bidang kelautan dibawah naungan TNI AL. Pengenalan saka ini disampaikan oleh Muhammad Fadilah Umar.

Selanjutnya yakni pengenalan Saka Bakti Husada oleh Ade Alfiani Rosida bersama Valent untuk menyampikan profil Saka Bakti Husada. Saka ini merupakan saka di bidang kesehatan yang dinaungi oleh Dinas Kesehatan. Kemudian dilanjutkan oleh Hasna Lathifah Muhtadi yang memperkenalkan Saka yang dinaungi Dinas Lingkungan Hidup, yakni Saka Kalpataru.

Dilanjutkan pengenalan saka yang terakhir, Saka Widya Budaya Bakti. Saka ini merupakan saka yang dinaungi oleh dinas pendidikan. Dalam webinar kali ini, saka tersebut diperkenalkan oleh Muhammad Raihan Rajendra Putra. Setelah pengenalan dari masing-masing satuan karya, dilanjutkan dengan sesi tanya jawab mengenai satuan karya. Beberapa siswa aktif bertanya mengenai 5 satuan karya tersebut.

Rangkaian webinar ini diakhiri dengan kesimpulan dari moderator, bahwa dalam satuan karya (saka) sendiri ada berbagai macam bidang (krida), yang bisa disesuaikan dengan minat dan bakat kita masing-masing. Selain itu, saka bukan hanya tempat orang-orang yang sudah ahli, namun bisa untuk yang punya bakat, minat, belajar dan mau berusaha. Selanjutnya webinar ini ditutup dengan doa dan foto bersama. (fhn/dzl)