Yogyakarta (KUA Kotagede) – Dalam rangka mewujudkan masyarakat Kecamatan Kotagede yang aman, jauh dari wabah dan religius, dalam berkehidupan bermasyarakat, Penyuluh Agama Islam Fungsional Kecamatan Kotagede Endro Dwi Widodo dan jejaring lokal Kecamatan yaitu dengan menggerakkan melalui lintas sektoral melaksanakan kegiatan penyuluhan yang melibatkan tenaga kesehatan (nakes) di lingkungan Puskesmas Kotagede, PL KB, Penyuluh Pertanian dan dari Polsek serta Koramil Kotagede.
Salah satu kegiatan yang dilaksanakan seperti majelis taklim dan KWT serta Posyandu yang ada di wilayah Tinalan. KUA Kotagede sangat mendukung dan mengapresiasi para penyuluh yang berjuang di garda terdepan dalam berjuang mengabdi pada negara dalam bidangnya masing-masing serta mensosialisasi penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat melalui majelis taklim ahad pagi. Turut hadir mengikuti kegiatan ahad pagi KWT RW 04, pemuda RW 04, bapak takmir, PL KB, Penyuluh pertanian Kotagede serta Babinkamtibmas Kotagede. (31/10)
Tujuan dari kegiatan tersebut untuk lebih mendekatkan Penyuluh Agama Islam, PL KB, Penyuluh pertanian dan aparat Kepolisian dengan masyarakat secara luas guna membangun kepercayaan dan sebagai pelindung dan pengayom masyarakat secara umum.
Lebih dari itu, kegiatan majelis taklim ahad pagi yang berkelanjutan ini untuk membangun kekuatan dan saling bersinergi, sehingga mampu untuk mewujudkan masyarakat yang tertib, nyaman, aman dan religius.
“Saya sangat berharap kita semua dapat terus bersinergi sehingga bisa mengatasi setiap permasalahan-permasalahan yang ada di tengah-tengah masyarakat,” harap Endro Dwi Widodo
Jejaring lokal Kecamatan ini adalah konsep yang akan terus diterapkan untuk menjembati masyarakat dalam setiap permasalahan yang ada. Sehingga pemerintah dalam hal ini KUA Kotagede mampu memberikan pelayanan yang terbaik.
Melalui Penyuluh Agama Islam Fungsional kita sama -sama terjun ke masyarakat sehingga tahu persis persoalan dan permasalahan yang mereka hadapi. (End)
