Yogyakarta (KUA Kotagede) -Pelepasan Mahasiswa UIN Suka setelah Praktek Kerja Lapangan di KUA Kotagede melihat lebih dekat Romansa Kota Lawas.Jum’at 31 Maret 2023.
Endro Dwi Widodo, S. Ag PAIF Kotagede bersama Mahasiswa UIN kunjungi ” Rumah Indishe dan Makam Panembahan Senopati dengan pendekatan etnografi, juga perilaku dan kultur masyarakat dalam romansa kota lawas (kuno). ” tutur Endro
Selain menjelaskan pemahaman dan konsep-konsep etnografi, budaya, kultur dan hukum, juga dijelaskan tahap-tahap serta persiapan mahasiswa untuk memotret situs yang ada dengan pendekatan etnografi saat berada di lokasi.
Endro menerangkan ” Terlihat interaksi erat antara dinamika budaya dengan hukum sebagai sebuah pengendali perilaku yang ada di masyarakat Kotagede. Hukum sebagai bentuk dari endapan budaya menjadi pengendali gerak sosiokultural baik komunitas abangan, santri, ningrat dan komunitas kalang ( pengusaha).
Mahasiswa diajak memotret kehidupan budaya, hukum, ekonomi, warga pedagang kecil di Kampung Ndalem dalam sudut etnografi, di Masjid Gedhe Mataram yang satu lokasi dengan makam Astana Pajimatan dapat dilihat adanya darma dan karma, diperoleh melalui leluhur dan juga masukan dari ajaran-ajaran leluhurnya. Kegiatan bisnis yang dijalankan oleh warga masyarakat Kalang dipengaruhi oleh nilai budaya dan filosofi yang diyakininya. Pemahaman atas nilai-nilai kebajikan yang mereka anut selama ini menjadi sebuah pola yang membentuk perilaku berhukum warga Kotagede yang notabenya adalah gambaran Romansa Kota Lawas.
Dalam akhir pendampingan mahasiswa UIN Suka, Endro berharap “ Fakultas Hukum dan Syari’ah bisa sebagai peneliti dan penstudi ilmu hukum tekait etnografi yang ada di wilayah Kotagede, ” harapnya. (EDW)
