Penutupan Pesantren Ramadhan MAN 1 Yogyakarta, Dimeriahkan Talk Show dan Motivasi Bersama School Zone
Yogyakarta (MAN 1 YK) — Membangun karakter tidak lepas dari konsep diri. konsep diri meliputi tiga hal yaitu pertama, mengenal diri sendiri. Kedua, komunitas lingkungan yang baik (milieu), dam ketiga, kemampuan besar mensikapi penilaian orang terhadap kita.
Hal tersebut diungkapkan Erik Hadi Saputra, S.Kom, M.Eng dalam School Zone penutupan Pesantren Ramadhan MAN 1 Yogyakarta, Kamis (14/04/2022) sore, kerjasama Radio Manajemen Qolbu(MQ) 92.3 MQFM Jogja dan Universitas Amikom Yogyakarta.
Lanjut Erik, Konsep diri dengan mengenal diri sendiri dengan menemukan keunggulan dan kelemahan diri. Menguatkan keunggulan dan menutupi kelemahan, Karakter akan bagus kalau kita mengenal diri kita. Kemudian lingkungan akan membentuk dan mempunyai pengaruh yang besar terhadap konsep diri. Selanjutnya, seberapa besar kita dalam menyakini komentar orang lain terhadap kita. Maka harus disaring, yang baik diambil dan yang tidak baik tidak perlu diambil.
“Maka bersyukurlah, kakak-kakak semua berada di lingkungan madrasah yang baik dengan motto ‘Prestasi Tiada Henti, cerdas dan Islami, menuju kelas dunia’, itu akan membentuk secara pemikiran dan lingkungan, kita berada di lingkungan yang excellent,” ujar Dosen Universitas AMIKOM Yogyakarta itu.
Ungkapnya, ada lima sikap yang menjadi kunci keberhasilan seseorang, Positive, Optimist, Willingness, Enthusiasm, dan Refill (POWER), yakni berpikir positif, bersikap optimis, mau mengerjakan segala sesuatu dengan ikhlas dan antusias.
School Zone dengan tema ‘Menjadi Milenial Berkarakter Mandiri’ ini, disiarkan secara langsung melalui chanel youtube: https://www.youtube.com/watch?v=Kl3ig4Vm9eo dan Radio 92.3 MQFM Manajemen Qolbu Jogja , serta di meriahkan penampilan Grub Hadroh ‘Kasyiful Kurob’, dan Mansakustik Siswa MAN 1 Yogyakarta, dan Grub Band ‘Rafi Band Project’, serta pembagian hadiah perlombaan Ramadhan dan beragam doorprize.
Kepala MAN 1 Yogyakarta Drs.H.Wiranto Prasetyahadi, M.Pd. menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi atas kerjasama Universitas AMIKOM Yogyakarta dan MAN 1 Yogyakarta. Ia mengajak bersyukur atas capaian prestasi madrasah dan kebermanfaatnya, bahkan madrasah ini dikenal masyarakat tidak hanya ditingkat nasional tetapi juga internasional.
Bahkan, ungkapnya, baru-baru ini Araminta Vania Saraswati Siswi MAN 1 Yogyakarta diterima di dua perguruan tinggi luar negeri yaitu The University of Manchester UK dan Monash University Malaysia. Tentu saja hal ini akan mengharumkan nama madrasah dan Kementerian Agama, serta membuktikan bahwa siswa-siswi madrasah mampu bersaing di tingkat internasional. “Dari MAN 1 Yogyakarta untuk Indonesia,” ujarnya.
Lanjutnya, capaian prestasi tersebut tidak terlepas dari peran semua civitas akademika, termasuk guru dan pegawai. “Mansa, MAN 1 Yogyakarta, Prestasi Tiada Henti, cerdas dan Islami menuju Kelas dunia,” pekiknya diikuti oleh semua siswa.
Pesantren Ramadhan dengan tema ‘Membangun Generasi Qurani, Berbakti dan Berbudi’ ini, diikuti oleh seluruh siswa kelas X dan kelas XI. Berlangsung selama delapan hari, Selasa-Kamis (05-14/04/2022). Sejumlah kegiatan digelar untuk menguatkan karakter dan akhlak karimah citivitas akademika, antara lain pelaksanaan sholat Dhuha di awal kegiatan, tahsin membaca Al-Quran, Khatmil Quran muqaddaman, pelatihan pidato, kuliah tujuh menit(kultum), kajian kitab kuning, semaan Al-Quran, bakti sosial, dan ditutup dengan pengajian akbar bersama MQ Radio dalam School Zone.(dzl)