Penyuluh Agama Danurejan Kultum Tarawih Di Rutan
Yogyakarta (KUA Danurejan) – Penyuluh Agama Islam KUA Danurejan H. Sujoko Suwono, S. Ag., MSI memberi kuliah tujuh menit (kultum) sekaligus iman sholat Tarawih di Rumah Tahanan (Rutan) klas II A Jl. Tamansiswa 6 A Yogyakarta pada 06 Maret 2025. Dalam kultum kali ini Sujoko menyampaikan tentang sholat sunnah Tarawih.
Menurut Sujoko sholat sunnah Tarawih itu sebagai ibadah tambahan yang sangat utama dilaksanakan di bulan Romadhon ini. Mengenai jumlah rokaatnya dan caranya mau 2 rokaat salam atau 4 rokaat salam silahkan disesuaikan dengan kebiasaan masing-masing.
Lebih lanjut Sujoko menjelaskan bahwa bagi yang melaksanakan 2 rokaat salam berarti menggunakan dasar hadis riwayat Muslim yang artinya : “Aisyah R.A. berkata : Pernah Rasulullah SAW sholat pada waktu antara Isya’ dan Shubuh, yang dikenal orang dengan istilah ‘atamah’, sebanyak sebelas raka’at, yaitu beliau salam pada tiap-tiap dua rokaat, dan beliau sholat witir satu rokaat”.
Selanjutnya bagi yang melaksanakan 4 rokaat satu salam itu memakai dasar hadis riwayat Bukhori dan Muslim yang artinya : “Diriwayatkan dari ‘Aisyah, ketika ia ditanya mengenai sholat Rasulullah SAW di bulan Romadhon. Aisyah menjawab : Nabi SAW tidak pernah melakukan sholat sunnat di bulan Romadhon dan bulan lainnya lebih dari sebelas rokaat. Beliau sholat empat rokaat dan jangan engkau tanya bagaimana bagus dan indahnya. Kemudian beliau sholat lagi empat rokaat, dan jangan engkau tanya bagaimana indah dan panjangnya. Kemudian beliau sholat tiga rokaat”. Yang penting jangan dimasalahkan jumlah rokaatnya dan cara melaksanakannya, melainkan yang perlu dimasalahkan adalah orang mukmin yang tidak mau melaksanakan sholat Tarawih itu. Apa lagi saat menjadi warga binaan Rutan ini, berarti dia tidak mau berubah menjadi orang yang lebih baik. (Jk).
