Yogyakarta (KUA Danurejan) – Penyuluh Agama Islam KUA Danurejan H. Sujoko Suwono, S. Ag., MSI mengikuti pelatihan ustadz-ustadzah yang dilaksanakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kota Yogyakarta bekerja sama dengan Kantor Kementrian Agama (Kankemenag) kota Yogyakarta pada 20 Februari 2025 di aula Kankemenag Jl. Ki Mangunsarkoro 43 A Yogyakarta.
Pelatihan metode Kibar untuk ustadz-ustadzah Madrasah Diniyah Al-Qur’an (MDA) se-Kota Yogyakarta ini mayoritas diikuti oleh Penyuluh Agama Kankemenag kota Yogyakarta dengan narasumber Iwan Rustiawan, S Ag. dari Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kankemenag. Kepala Kankemenag Kota Yogyakarta H. Nadhif, S. Ag., MSI dalam sambutan pembukaannya menyampaikan bahwa sekecil apapun program itu, jika dilaksanakan sendirian, maka akan terasa berat. Sebaliknya sebesar apapun program itu, bila dilaksanakan secara bersama-sama, maka akan terasa ringan.
Program yang diselenggarakan BAZNAS ini selaras dengan program yang ada di Kemenag dan menjadi sinergitas program dengan pemkot Yogyakarta. Program relawan pemberantasan buta huruf Al-Qur’an selaras dengan keinginan Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta yang ingin mewujudkan masyarakat kota yang agamis.
Kepala Kankemenag juga turut menandatangani kerja sama (MoU) Relawan Pengajar Al-Qur’an di instansi Pemerintah Kota Yogyakarta. Penandatanganan naskah MoU Ustadz Madrasah Al-Qur’an di Instansi dan Lembaga Tingkat Kota Yogyakarta pada Romadhon 1446 H oleh Kepala Kankemenag Kota Yogyakarta, Kasi Analis Kebijakan Ahli Muda, Ketua Tim Kerja Bina Mental Kota Yogyakarta dan Ketua Baznas Kota Yogyakarta. Hadir dalam acara ini dari Kesra Pemkot Yogyakarta H. Ibnu Basuki, SIP, Kepala seksi Bimas Islam Saiful Anwar S.Ag., MSI, Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta Drs. Samsul Azhari. (Jk).
