Yogyakarta (KUA Kotagede) – Ketua Forum Antar Umat Beragama Peduli Keluarga Sejahtera dan Kependudukan (FAPSEDU) Kemantren Kotagede Bambang mengatakan setelah terbentuknya FAPSEDU, tugas yang paling penting yakni keberadaan FAPSEDU sebagai edukator di tengah masyarakat.
Penyuluh Keluarga Berencana (KB) Nara, mengatakan selain fungsi edukasi, para penyuluh agama melalui program FAPSEDU diharuskan menjalankan peran komunikasi dan informasi. Tiga pilar tersebut yang menjadi peran penting dalam menjalankan tugas dan fungsi penyuluh agama di dalam keterlibatannya dalam menciptakan program keluarga sejaktera bersama” katanya
‘’FAPSEDU murni lebih fokus pada pembinaan keluarga sejahtera, sehingga inilah alasan mengapa melibatkan penyuluh agama dari berbagai lintas agama,” terangnya, Rabu (22/06/2022).
Dari tim Pokja 1 TP PKK Kota Yogyakarta Wuri mengharapkan semua penyuluh dari lintas agama baik Islam, Kristen, Hindu, dan Budha terlibat bukan hanya sebagai penyuluh melainkan sebagai pengurus FAPSEDU. Dan kedepannya, peran FAPSEDU yang ada di wilayah Kotagede bisa lebih maksimal” harapnya
“Dengan adanya dukungan dari DP3AP2 KB Kota Yogyakarta diharapkan bisa bergerak lebih cepat serta mengenai kepada sasaran masing masing,” terangnya.
Ditambahkannya, bukan hanya keluarga berencana saja yang nantinya menjadi sasaran pembentukan keluarga sejahtera. Melainkan sosialisasi, edukasi dan informasi di kalangan anak remaja yang tentunya kondisi saat ini cukup rentan pengaruhnya. “Sehingga perlu ada pendampingan yang baik dari keluarga melalui keterlibatan penyuluh agama,” tegasnya. (End)
