Penyuluh Agama Islam KUA Wirobrajan Pimpin Doa Bersama Pembukaan Festival Sastra Yogyakarta 2024
Yogyakarta (KUA Wirobrajan) — Bertempat di Hotel 101 Style Jl. Gajah Mada No. 30 Pakualaman Yogyakarta, pada hari Senin 28 November 2024 Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Jogja menggelar acara Doa Bersama, Tumpengan, dan Konferensi Pers Festival Sastra Yogyakarta (FSY) 2024. Kegiatan diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh Agus Saeful Bahri, S.Ag., M.S.I penyuluh Agama Islam Wirobrajan yang mengajak undangan yang hadir bermohon kepada Allah SWT agar diberikan kelancaran dan kemudahan dalam penyelenggaraannya, dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng, dan konferensi pers. FSY kali ini digelar dengan semangat baru dan kegiatannya dipusatkan di Taman Budaya Embung Giwangan pada 28-30 November 2024.
Kepala Disbud Kota Jogja Yetti Martanti menyebut, FSY 2024 mengusung tema SIYAGA. Festival tahun ini mengajak seluruh pelaku dan penikmat sastra untuk bersiap menghadapi perubahan besar yang terjadi di dunia literasi. Yetti menegaskan pentingnya peran Yogyakarta sebagai Kota Sastra yang terus berinovasi.
Yetti Martanti selaku Kepala Dinas Kebudayaan Yogyakarta mengatakan, tema SIYAGA dipilih untuk menyoroti pergeseran signifikan yang terjadi di dunia sastra, seperti intermedialitas dan perubahan model produksi serta distribusi karya.
Festival ini mengajak semua pihak untuk membaca ulang realitas kebangsaan di masa transisi dan merawat demokrasi melalui karya sastra.
Sementara, Ketua Pawiyatan FSY Paksi Raras Alit mengatakan FSY 2024 tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga ruang refleksi bagi seluruh pelaku sastra. Festival ini mendorong diskusi tentang praktik sastra yang beragam di tengah perubahan sosial-politik yang dinamis.
SIYAGA mengajak masyarakat untuk mempertanyakan kembali cara pandang atas keragaman praktik sastra. “Dengan berbagai kegiatan menarik dan tema yang relevan, FSY 2024 diharapkan dapat menginspirasi lahirnya karya-karya sastra baru yang lebih relevan dengan zaman,” ungkap Paksi. (ASB)