Penyuluh KUA Jetis Tausiyah Pada Kajian Ramadan dan Integritas Muslim Musholla Al Iklas Kanwil Kemenag DIY

Siti Daimah, penyuluh dari KUA Jetis, menyampaikan pesan mendalam tentang peran dan keistimewaan seorang wanita dalam menjaga keelokan diri dalam berbagai kondisi. Ini disampaikannya saat menjadi narasumber pada Kajian Ramadan dan Integritas Muslim (Kariim) yang digelar di Musala Al Ikhlas Kanwil Kemenag DIY, Jumat (21/3/2025).

“Wanita itu begitu elok dan istimewa, maka harus dijaga dengan baik,” ujar Siti Daimah. Ia menegaskan bahwa wanita berbeda dengan laki-laki dan memiliki keistimewaan tersendiri yang harus dirawat dengan penuh kesadaran.

Dalam kajian ini, Siti Daimah menjelaskan berbagai aspek yang menjadikan seorang wanita tampak elok, khususnya dalam kehidupan rumah tangga. Salah satu hal utama adalah ketaatan kepada suami dalam hal kebaikan. “Ketaatan seorang istri kepada suami sejatinya adalah bentuk ketaatan kepada Allah,” jelasnya.

Selain taat, kesabaran juga menjadi kunci utama dalam rumah tangga. “Sabar itu penting. Suami dan anak adalah ujian. Wanita yang elok tidak akan mudah marah, meskipun hatinya sedang gelisah. Bahkan, wanita yang paling mulia adalah yang meminta maaf lebih dulu kepada suami, meskipun tidak bersalah,” lanjutnya. Ia juga mengingatkan para mahasiswa yang hadir untuk mempersiapkan diri secara psikologis sebelum berumah tangga, karena menjadi ibu bukan sekadar peran, melainkan juga amanah besar dalam mendidik anak.

Siti Daimah juga mengingatkan agar wanita tidak mudah menyalahkan pasangan. “Jangan mudah bertengkar atau menjelek-jelekkan suami. Ingatlah bahwa kita adalah pakaian bagi pasangan kita, tugas kita adalah menutupi kekurangan mereka dengan kebaikan,” imbuhnya.

Lebih lanjut Siti Daimah menambahkan bahwa menjaga rahasia rumah tangga adalah hal yang penting untuk menghindari perpecahan. Dalam menjaga keharmonisan rumah tangga, ia juga menekankan pentingnya menciptakan suasana rumah yang nyaman. “Jadikan rumah kita baiti jannati, tempat yang paling nyaman untuk keluarga. Jangan mudah keluar rumah tanpa alasan yang jelas,” pesannya.

Kajian Ramadan ini memberikan banyak pelajaran berharga bagi para peserta, khususnya kaum wanita, untuk tetap elok dalam setiap kondisi serta menjadi pribadi yang lebih baik dalam menjalani kehidupan berumah tangga. (sna)