Penyuluh KUA Pakualaman Ikuti Kegiatan Bimtek Revitalisasi KUA di Jakarta
Yogyakarta (KUA Pakualaman) Revitalisasi Kantor Urusan Agama (KUA) menjadi salah satu program prioritas yang terus dilakukan Kementerian Agama.
Berbagai upaya telah dilakukan dalam mewujudkan program tersebut. Salah satunya adalah dengan dihelatnya bimbingan tehnis atau bimtek nasional revitalisasi KUA.
Acara yang digelar di Merlynn Park Hotel Jakarta selama tiga hari mulai Kamis-Sabtu, 13-15 Juni 2024 ini diikuti oleh 50 KUA revitalisasi se Indonesia termasuk KUA Pakualaman yang diwakili oleh Margianto, S.Ag.MA. dan N. Sholihat, S.Ag. MA. selaku PAIF KUA Pakualaman.
Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah
Kementerian Agama Dr. HM. Adib, M.Ag. menuturkan ada lima hal yang ditransformasi dalam rangka revitalisasi KUA.
Hal ini ia sampaikan dalam membuka acara bimtek nasional revitalisasi KUA.
Transformasi pertama adalah mengubah profil layanan KUA yang selama ini bersifat dokumentasi dan administrasi menjadi berorientasi kebutuhan masyarakat.
Transformasi kedua, KUA bersifat aktif dan responsif dalam melayani masyakarat.
Transformasi ketiga, KUA harus hadir dan mendampingi masyarakat.
Transformasi keempat, pelayanan KUA harus berorientasi hasil. “Petugas KUA harus melaksanakan tugas sepenuh hati dan tidak asal bekerja”, Imbuhnya.
Tranformasi Kelima, KUA menjadi leading sector dalam pembangunan keluarga. KUA memimpin jejaring di tingkat kecamatan dalam membangun ketahanan keluarga. Tambahnya.
Revitalisasi KUA merupakan kebijakan strategis dan program prioritas Kementerian Agama yang diwujudkan dengan peningkatan sarana prasarana,
kualitas sumber daya manusia, sistem informasi, dan sejumlah program afirmatif di KUA yang bermanfaat bagi masyarakat.
KUA merupakan satuan unit kerja paling bawah dari Kementerian Agama yang berada di wilayah kecamatan. KUA merupakan ujung tombak kementerian agama dan sebagai barometer keberhasilan Kementerian agama.
Dengan program revitalisasi KUA diharapkan kualitas layanan kepada masyarakat semakin baik.[Margi]