Yogyakarta (Humas) – Untuk mempercepat penggunaan Aplikasi Srikandi di seluruh unit kerja, Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta melakukan bimbingan teknis (Bimtek) ke Kantor Urusan Agama. Kegiatan diawali dari KUA Tegalrejo dan KUA Wirobrajan, Kamis (13/6/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Arsiparis Muda Kemenag Kota Yogyakarta, Laily Mutiah, SH.MM. menegaskan penggunaan Aplikasi Srikandi tidak bisa ditunda-tunda. Mengingat aplikasi ini telah resmi dilaunching secara nasional melibatkan berbagai instansi.
“Kegiatan ini bertujuan mendampingi secara bertahap seluruh KUA se-Kota Yogyakarta dalam penggunaan aplikasi Srikandi,” ungkap Laily.
Selain itu, hadir sebagai pembicara Pranata Komputer Kemenag Kota Yogyakarta, Niken Dyan Kusumastuti, S.Kom. yang menjelaskan secara teknis penggunaan Aplikasi Srikandi.
Aplikasi Srikandi merupakan, Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI). Ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 679 Tahun 2020 tentang Aplikasi Umum Bidang Kearsipan Dinamis (AUBKD).
Aplikasi ini diharapkan bisa meningkatkan kinerja para pegawai, khususnya dalam pengelolaan arsip. [eko]
