Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Eko Agus Wibowo, S. Sos. I, Drs. H. Hamid Dwiyono, M. SI, Ismiyati, S. Ag, Siti Daimah, S. Ag, Rackhimatullaili, SHI dan Moh. Dai Iskandar, S. Ag mengikuti Pembinaan Pokjaluh Agama Islam Daerah Istimewa Yogyakarta di Sego Pecel Blora Omah Cemara Jl. Dr. Rajimin, Paten, Sleman, Rabu, 23 Oktober 2024.
Pembinaan dihadiri Kepala Kanwil Kemenag DIY, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sleman, Kasi Bimas Islam Kantor Kemenag Sleman, Ketua DMI D.I. Yogyakarta, Ketua IPARI Kabupaten Sleman, Ketua Pokjaluh DI. Yogyakarta beserta pengurus dan perwakilan Pokjaluh Kabupaten dan Kota se DI. Yogyakarta.
H. Jakfar Arifin, S. Ag. MA selaku Ketua panitia menyampaikan maksud dan tujuan pembinaan yaitu sebagai ajang silaturahmi penyuluh agama Islam, peningkatan penguatan dan pemberdayaan Pokjaluh Agama Islam dan penyerahan wakaf uang tunai
Sambutan kepala Kantor Kemenag Kabupaten Sleman Sidik Pramono, S. Ag. MSI menyampaikan beberapa hal, Penyuluh harus berperan aktif mensukseskan pilkada, aktif dalam berdakwah baik secara tatap muka dan online khususnya lagi bagi kaum muda.
Kakanwil Kemenag DIY, Dr. H. Ahmad Bahiej, SH. M. Hum dalam pembinaannya menyampaikan beberapa hal diantaranya,
Penyuluh Agama adalah jabatan yang istimewa, Penyuluh Agama garda terdepan dalam menyampaikan ajaran agama, Penyuluh agama adalah dai-dai Kementerian Agama, peningkatan kompetensi menjadi suatu hal yang sangat penting bagi penyuluh agama untuk menyampaikan program-program pemerintah diantaranya moderasi beragama, Stunting, Penyuluh agama harus memahami metodologi berdakwah dengan memanfaatkan teknologi.
Kakanwil juga menyampaikan PMA No 24 tahun 2024 tentang Ortaker KUA
Penyuluh Agama Islam diberikan kesempatan menjadi Kepala KUA
Terakhir penyerahan secara simbolis wakaf uang dari Pokjaluh DIY diserahkan kepada Ketua DMI DI. Yogyakarta Prof. Dr. Muhammad[ekoAW]
