Yogyakarta (Kankemenag) – Seksi Pendidikan Madrasah (Dikmad) Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Sabtu-Senin (14-16/8) adakan uji coba Kompetisi Sains Madrasah (KSM), sebuah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia. KSM 2021 dibuka untuk Satuan Pendidikan baik dari Madrasah (MI,MTs,MA) ataupun dari Sekolah (SD/SMP/SMA Sederajat). Tempat pelaksanaan terbagi di 3 lokasi, jenjang MI di MIN 1, jenjang MTs di MTsN 1, jenjang MA di MAN 1 Yogyakarta.
Kasi Dikmad Elfa Tsuroyya, S.Ag., M.Pd.I., M.Pd. melaporkan ujicoba KSM tingkat kabupaten/kota diikuti 58 peserta, dengan rincian; siswa/siswi Madrasah Aliyah 34, Madrasah Tsanawiyah 16, serta Madrasah Ibtidaiyah 8 peserta. “Siswa/siswi yang belum bisa hadir karena PPKM kita berikan surat rekomendasi untuk mengikuti ujicoba di madrasah terdekat dengan wilayah domisili siswa/siswi tersebut,” ujarnya.
Ketua tim monev KSM Bagus Pradana Putra M.Sc mengemukakan pelaksanaan hari pertama dan kedua ujicoba terdapat beberapa kendala teknis dikarenakan server dari pusat yang tiba-tiba down, hal tersebut berakibat beberapa siswa peserta ujicoba dan pengawas ujian tidak bisa login dengan sempurna dan kadang terlempar sendiri dari sistem. Kendala teknis tersebut sudah langsung dilaporkan ke panitia pusat yang ternyata menjadi kendala di beberapa wilayah di Indonesia.
“Semoga kendala teknis yang terjadi pada ujicoba KSM tingkat kabupaten/kota sudah bisa diatasi oleh panitia pusat sehingga pada saat pelaksanaan KSM tingkat kabupaten/kota tanggal 21-23 Agustus mendatang tidak lagi terjadi server down dan kendala teknis lainnya. Ujicoba kali ini semoga menjadi bahan evaluasi dalam pelaksanaan KSM kabupaten/kota mendatang sehingga siswa peserta KSM tidak dirugikan dan mempengaruhi hasil dari tes,” ungkap Bagus. (Elfa/Jojo)
