Yogyakarta (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta menggelar rapat koordinasi (Rakor) Tim Zona Integritas (ZI), Selasa (19/3/2024). Dalam sambutannya Kepala Kemenag Kota Yogyakarta, H. Nadhif, S.Ag. M.S.I. berharap tidak sekadar eksis di bawah atap, tetapi juga harus mampu berimbas ke satuan kerja lainnya, khususnya madrasah di lingkungan Kemenag Kota Yogyakarta.
Nadhif memberikan apresiasi kepada tim ZI yang telah memfasilitasi rapat secara rutin setidaknya tiga bulan sekali. Kepada masing-masing divisi ia berpesan untuk terus menjalankan program yang telah direncanakan meskipun terdapat perubahan personel. “SK Tim ZI itu dinamis, karena adanya mutasi atau ketugasan di luar. Sehingga perlu segera ada penyesuaian termasuk adanya SDM Baru. Kepada Tim yang telah ditetapkan ada ketugasan dan tanggungjawab yang melekat,” ungkap Nadhif.
Ia pun mendorong Tim ZI memiliki cara pandang yang lebih luas. Tidak lagi terbatas dalam usaha mempertahankan predikat WBK dan WBBM tetapi juga bagaimana mengimbaskan WBK dan WBBM kepada satuan kerja lainnya. “Dengan jumlah Satuan kerja yang terbatas harusnya madrasah di Kota Yogyakarta bisa lebih cepat dalam meraih WBK dan WBBM,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan SK Tim ZI kepada masing-masing Ketua Divisi, terdiri dari enam divisi. Divisi Manajemen Perubahan, Divisi Penataan Tata Laksana, Divisi Penataan Sistem Manajemen SDM, Divisi Penguatan Akuntabilitas Kinerja, Divisi Penguatan Pengawasan, dan Divisi Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik. [eko]
