Berita

Sisapa Edisi 17 Mei, Penyelenggara Katolik Paparkan Kesiapan Yogyakarta Tuan Rumah Pesparawi

Yogyakarta (Humas Kemenag Kota) – Yogyakarta akan menjadi tuan rumah Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi). “Pesparawi merupakan bagian kegiatan pembinaan mental spiritual dan etika umat Kristen, sekaligus sebagai wahana perwujudan iman dalam kehidupan berjemaat, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ungkap Penyelenggara Katolik Alexander Budisuwarno saat menjadi pembina apel secara virtual, Selasa (17/5/2022).

Penyelenggara Katolik Alexander Budi Suwarno, bertindak sebagai pembina apel, Senin (17/5/2022)

Alex melanjutkan Pesparawi merupakan sebuah wadah aktualisasi persekutuan bagi Gereja (umat Kristen) untuk membagikan berbagai kesaksian imannya dari beragam konteks budaya dan pergumulan. Pesparawi mulai digelar pada Juni Tahun 1983 di Jakarta. Menurut rencana Pesparawi XIII Tahun 2022 akan berlangsung di Yogyakarta pada 17-26 Juni 2022 mendatang.

Kepala KUA Ngampilan, Supasdi, S.Ag. memimpin doa pada apel pagi, Senin (17/5/2022)

Mengusung tema, Biarlah Semua orang Bernapas memuji Tuhan (Mazmur 150 : 1-6). Dengan Sub tema Pesparawi Menjadi Sarana Umat, Pemersatu Bangsa untuk mewujudkan Kesatuan dan Persatuan seluruh ciptaan tuhan, serta menghargai keberagaman Menuju Indonesia Maju.

Acara Pembukaan dan Penutupan direncanakan di Komplek Candi Prambanan oleh Presiden dan Wakil Presiden
dengan peserta kurang lebih 15.000 orang dari perwakilan 34 Propinsi. Sementara Tempat-tempat lomba meliputi Kampus UGM, UNY, Sanata Dharma, dan ISI Yogyakarta. Tempat pameran pembangunan dari berbagai propinsi berlangsung di Jogja Expo Center (JEC).

Kategori lomba yang digelar terdiri dari Paduan suara anak, remaja, dewasa campuran, dewasa pria, dewasa wanita, solis anak, remaja, musik pop gereja, dan musik etnik

“Kegiatan ini tetap dilaksanakan secara Prokes pada saat pelaksanaan, juga dengan meminimalisir jumlah kontingen atau peserta, dan rata-rata peserta wajib sudah menerima vaksin dosis 2 bagi anak-anak dan boster bagi dewasa,” lanjut Alex.

Alex mengharapkan dukungan dari berbagai elemen khususnya di Kementerian Agama Kota Yogyakarta untuk turut mensukseskan kegiatan tersebut. [eko]