Yogyakarta (Humas) – Sebanyak 70 aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Agama Kota Yogyakarta terdaftar sebagai peserta ujian kompetensi (Ukom) yang berlangsun di MAN 1 Yogyakarta, Rabu (20/12/2023). Kepala Kantor Kemenag Kota Yogyakarta meninjau langsung pelaksaan Ukom didampingi Kepala TU MAN 1 Yogyakarta Bahar Rozak, S.H.
Dalam kesempatan tersebut Nadhif mengungkapkan ujian kompetensi penting sebagai jalan melakukan pemetaan sumber daya manusia (SDM) di Kementerian Agama agar dapat menyesuaikan antara kapasitas dengan ketugasan. “Kalau melaksanakan tugas tidak sesuai dengan kapasitas maka hasilnya tidak akan maksimal,” ungkap Nadhif.
Hal tersebut merupakan kebutuhan isntitusi, agar dapat menempatkan SDM pada posisi yang sesuai komptensi dan akan lebih efektif dan efisien. “Jika mereka ditempatkan sesuai kapasitas yang dimiliki, meski jumlah terbatas tetapi ketugasana akan maksimal,” imbuh Nadhif.
Ujian Kompetensi akan digelar secara rutin dua tahun sekali. “Kita lakukan rutin, sambil melakukan upgrade, SDM yang memiliki kompetensi lebih, karena mengikuti pelatihan dan pendidikan, bisa disesuaikan,” jelasnya. Output dari kegiatan ini berupa tersedianya SDM yang handal sehingga akan mampu meberikan layanan kepada masyarakat secara maksimal. [eko]
